Tips MenghindariPenculikan Anak.- Kasus penculikan
anak belakangan ini semakin marak terjadi di masyarakat. Hal ini terbukti
dengan semakin banyaknya pemberitaan media massa yang menberitakan kasus
penculikan anak. Hal ini tentunya harus menjadi perhatian para orang tua. Orang
tua harus semakin waspada terhadap bahaya penculikan anak, karena penculikan
anak bisa terjadi kapan saja, dimana saja, dan sering kali oleh orang terdekat.
Berikut ini
adalah beberapa tips menghindari penculikan anak yang bermanfaat bagi para
orang tua :
1.
Orang
tua harus memberikan pengawasan ekstra pada anak. Minimal para orang tua harus tahu
dan bisa mengawasi setiap kegiatan anak, walupun orang tua tidak selalu bersama
anak. Seringlah meluangkan waktu bersama anak terutama saat anak bermain atau
berkegiatan di luar rumah.
2. Ajarkan anak untuk tidak mudah percaya pada orang yang baru dikenal. Tanamkan juga pada anak untuk tidak mudah diajak oleh orang yang baru dikenal walaupun orang tersebut menyebutkan nama atau data diri dari orang tua. Serta ajarkan anak untuk menolak apabila diberi makanan, minuman, atau mainan oleh orang yang baru dikenal.
3. Tips menhindari penculikan anak lainnya adalah mengajarkan anak untuk berani melawan dan berani berbicara. Anak-anak biasanya akan diam dan takut saat bertemu dangan orang baru. Ini sangat beresiko sehingga anak mudah untuk di culik.
4. Waspada terhadap orang-orang terdekat anak. Orang tua harus selektif dan hati-hati dalam memilih pengasuh atau baby sister anak, atau pekerja di rumah, karena orang terdekat lebih berpeluang melakukan penculikan.
5. Beritahu tempat yang aman untuk anak saat menunggu atau terpisah dari orang tua. Anak aktif akan sering kali mengalami hal ini. Oleh karena itu jika anak harus menunggu jemputan pulang sekolah atau les anak harus tahu menunggu di mana dan siapa yang bisa mengawasi seperti satpan atau guru sekolah. Atau apabila tersesat anak harus tahu mencari bagian informasi, satpam, atau petugas lainnya. Namun yang terbaik adalah jangan melepaskan anak sendiri untuk bepergian tanpa pengawasan.
2. Ajarkan anak untuk tidak mudah percaya pada orang yang baru dikenal. Tanamkan juga pada anak untuk tidak mudah diajak oleh orang yang baru dikenal walaupun orang tersebut menyebutkan nama atau data diri dari orang tua. Serta ajarkan anak untuk menolak apabila diberi makanan, minuman, atau mainan oleh orang yang baru dikenal.
3. Tips menhindari penculikan anak lainnya adalah mengajarkan anak untuk berani melawan dan berani berbicara. Anak-anak biasanya akan diam dan takut saat bertemu dangan orang baru. Ini sangat beresiko sehingga anak mudah untuk di culik.
4. Waspada terhadap orang-orang terdekat anak. Orang tua harus selektif dan hati-hati dalam memilih pengasuh atau baby sister anak, atau pekerja di rumah, karena orang terdekat lebih berpeluang melakukan penculikan.
5. Beritahu tempat yang aman untuk anak saat menunggu atau terpisah dari orang tua. Anak aktif akan sering kali mengalami hal ini. Oleh karena itu jika anak harus menunggu jemputan pulang sekolah atau les anak harus tahu menunggu di mana dan siapa yang bisa mengawasi seperti satpan atau guru sekolah. Atau apabila tersesat anak harus tahu mencari bagian informasi, satpam, atau petugas lainnya. Namun yang terbaik adalah jangan melepaskan anak sendiri untuk bepergian tanpa pengawasan.
Itulah tadi
beberapa tips menghindari penculikan anak, selalulah waspada akan keamanan dan
keselamatan anak.
0 comments:
Post a Comment